√ Senarai Harga Kayu Cendana Terkini di Malaysia 2024

Harga Kayu Cendana – Terdapat satu jenis kayu yang telah lama dihargai dalam budaya tradisional masyarakat Asia Tenggara, iaitu kayu cendana.

Kayu cendana dikenali atas aroma harumnya yang unik dan telah menjadi kegemaran dalam penghasilan minyak wangi, dupa, serta sebagai bahan dalam perubatan tradisional.

Kepopularan kayu cendana telah menimbulkan minat yang mendalam dalam pasaran, yang mengakibatkan kenaikan harga yang ketara.

Faktor-faktor seperti peningkatan permintaan, penurunan jumlah pokok cendana yang matang, serta pembalakan tidak berlesen telah memberi impak kepada ketersediaan dan harga kayu cendana.

Hal ini mempengaruhi tidak hanya industri yang bergantung kepada kayu cendana, tetapi juga masyarakat yang mengamalkan penggunaannya dalam pelbagai aspek kehidupan sehari-hari.

Dengan adanya kenaikan harga, masyarakat mungkin terpaksa mencari alternatif lain atau menghadapi kesulitan dalam mendapatkan kayu cendana.

Justeru, adalah penting untuk mengkaji dengan teliti faktor-faktor yang mempengaruhi harga kayu cendana serta mencari jalan penyelesaian yang berkesan untuk mengekalkan kelestarian sumber ini dalam jangka masa yang panjang.

Apa itu Kayu Cendana?

Pokok cendana (چندان; nama saintifik: Santalum album) ialah sejenis pokok dari keluarga Santalaceae yang kayunya berbau harum dan berwarna kuning.

Pokok parasit malar hijau ini berasal dari Asia Tenggara, Kepulauan Pasifik, dan Australasia.

Cendana tersebar asalnya sepanjang kawasan tropika dari anak benua India ke Indonesia timur dan Australia utara; ia tumbuh secara semula jadi di kawasan setinggi 1500 m di atas paras laut; mutu kayu terbaik dipercayai dapat diperoleh dari pokok yang tumbuh di kawasan berketinggian antara 600–900 m.

Pokok cendana memerlukan banyak sinar matahari dan banyak dijumpai serta tumbuh baik pada hutan-hutan luruh yang terbuka dan pada daerah pinggiran hutan.

Pemanasan yang lama dengan cahaya matahari yang terik menyebabkan banyak kayu gubal yang mengelupas, terutama pada pohon-pohon yang sudah tua sehingga bahagian dalaman kayu akan kelihatan terdedah; suhu yang tinggi juga dapat membunuh biji-biji cendana yang baru bercambah.

Pohon cendana dapat tumbuh dengan ketinggian mencapai 11 hingga 15 meter dengan diameter sekitar 25 hingga 30 sentimeter. Batangnya berbentuk bulat dengan warna coklat, manakala bagian dalamnya berwarna kuning kecoklat-coklatan.

Satu fakta menarik tentang pohon cendana adalah ia merupakan jenis tumbuhan parasit yang memerlukan pohon lain di sekitarnya agar dapat bertahan hidup.

Jenis Kayu Cendana

Kayu cendana terdiri daripada dua jenis, iaitu cendana putih dan cendana merah. Cendana putih banyak ditemui di wilayah Indonesia, terutamanya di daerah Nusa Tenggara Timur seperti Pulau Flores, Alor, Sumba, Solor, Adonara, Lomblen, Pantar, Timor, Rote, dan Sabu.

Manakala cendana merah kebanyakan tumbuh di wilayah Funan dan India.

Perbezaan antara keduanya terletak pada keharuman yang dihasilkan. Kayu cendana merah memiliki aroma yang lebih kuat berbanding dengan cendana putih.

Pohon cendana biasanya tumbuh di padang rumput dan semak belukar, serta di kawasan sub-tropika yang mengalami musim kemarau yang panjang.

Ciri-Ciri Kayu Cendana

Tahukah anda, kayu cendana mempunyai ciri-ciri khusus yang mudah dikenali. Salah satunya adalah aroma wangi yang terdapat pada batang dan akar pokoknya.

Aroma wangi ini disebabkan oleh kandungan senyawa santalol yang tinggi dalam kayu cendana.

Kayu cendana dengan kandungan santalol yang tinggi biasanya digunakan sebagai bahan dalam industri kosmetik, pembuatan parfum, dan farmasi.

Sementara itu, kayu cendana dengan kandungan santalol yang rendah lebih sering dimanfaatkan untuk membuat furniture, mebel, dan digunakan dalam konstruksi serta bahan bangunan.

Terdapat dua jenis kayu cendana yang umum dikenal, yaitu cendana putih dan cendana merah. Kedua jenis ini memiliki karakteristik yang berbeda, terutama dari segi kualitas.

Cendana putih cenderung memiliki kualitas yang lebih baik daripada cendana merah. Namun, cendana merah memiliki aroma yang lebih kuat daripada cendana putih.

Warna kulit batang pohon cendana putih biasanya berwarna coklat abu-abu, sedangkan cendana merah memiliki warna coklat kemerahan. Keduanya memiliki tekstur permukaan yang halus dan serat kayu yang padat.

Cendana putih banyak ditemukan di Indonesia, terutama di wilayah Nusa Tenggara Timur, sementara cendana merah umumnya ditemukan di kawasan Funan dan India.

Kelebihan dan Kekurangan Kayu Cendana

Kelebihan kayu cendana termasuklah wanginya yang khas dan tekstur yang halus.

Sampai saat ini, kayu cendana masih menjadi pilihan utama bagi banyak orang kerana memiliki sejumlah keuntungan yang dimilikinya. Antara kelebihan kayu cendana ialah:

1. Bobotnya yang ringan memudahkan untuk digunakan dalam pembuatan furniture yang boleh dipindahkan.
2. Cendana merupakan alternatif pilihan yang baik selain daripada kayu jati.
3. Memiliki tekstur permukaan yang halus.
4. Tingkat penyusutan yang rendah.
5. Memiliki aroma wangi yang khas.
6. Karakteristiknya yang unik dan menarik.

Namun begitu, kayu cendana juga mempunyai kekurangannya seperti kebanyakan jenis kayu lain. Beberapa kekurangan kayu cendana termasuk:

1. Pengolahan kayu cendana untuk dijadikan produk furniture klasik agak sukar.
2. Ukuran kayu cendana cenderung kecil berbanding dengan jenis kayu solid lain seperti kayu merbau, jati, ulin, atau bengkirai.
3. Harga kayu cendana relatif mahal disebabkan oleh kelangkaannya, pertumbuhan yang lambat, dan usia pohon yang memerlukan masa yang lama untuk dipanen.

Kebaikan Cendana

Berikut adalah rangkuman manfaat kayu cendana yang didapatkan dari berbagai sumber:

1. Menyamarkan Bercak Hitam

Minyak cendana mengandung alpha-santalol yang dapat mengurangi bercak hitam di wajah akibat paparan sinar matahari. Hal ini disebabkan oleh kemampuannya untuk menghambat enzim yang memengaruhi pigmen melanin. Efek ini menjadikan kayu cendana menjadi pilihan populer dalam produk-produk perawatan kulit.

2. Mengatasi Jerawat

Sifat anti-inflamasi dan antimikroba dari minyak cendana membantu mengatasi jerawat dengan mencegah infeksi dan meradang. Minyak ini juga membantu menyembuhkan bekas jerawat dengan cepat. Penggunaan minyak cendana dalam produk perawatan jerawat semakin populer karena efektivitasnya.

3. Menurunkan Kolesterol

Bagian inti kayu cendana merah dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dan meningkatkan kadar kolesterol baik karena mengandung asam vanilat, asam alfa, dan beta resorsilat. Manfaat ini tidak hanya berdampak positif pada kesehatan kulit, tetapi juga pada kesehatan jantung.

4. Mengatasi Kulit yang Terbakar Sinar Matahari

Minyak alami dalam cendana membantu mencerahkan kulit yang terbakar matahari, menenangkan luka bakar matahari, dan mengurangi kemerahan yang disebabkan oleh luka bakar. Ini membuat minyak cendana menjadi bahan yang diminati dalam produk-produk perawatan kulit pasca-paparan sinar matahari.

5. Menyembuhkan Luka

Sifat antiseptik dan antiinflamasi dari minyak cendana membantu menyembuhkan luka dengan mencegah peradangan dan mengurangi risiko timbulnya bekas luka. Kayu cendana sering digunakan dalam produk-produk perawatan kulit yang bertujuan untuk menyembuhkan luka dan mengurangi bekas luka.

6. Mengobati Batuk

Sifat antimikroba dan anti-inflamasi minyak cendana membantu membunuh patogen dan mengurangi peradangan, serta mengatasi masalah batuk dan penumpukan lendir. Penggunaan minyak cendana dalam produk-produk perawatan pernapasan semakin berkembang karena manfaatnya dalam meredakan gejala batuk.

7. Astringen Alami

Meskipun ringan, kayu cendana memiliki sifat astringen yang membantu membersihkan iritasi dari kulit, mengurangi peradangan, dan mengencangkan kulit. Hal ini membuat minyak cendana menjadi bahan yang populer dalam produk-produk perawatan kulit untuk mengecilkan pori-pori dan mengencangkan kulit.

8. Mencegah Kanker Kulit

Senyawa dalam minyak cendana, seperti α-santalol, dapat membantu melawan kanker kulit dengan mematikan sel-sel kanker. Manfaat ini telah menarik minat dalam penelitian tentang potensi penggunaan minyak cendana dalam pencegahan kanker kulit.

9. Mengobati Masalah Hati

Kandungan flavonoid dalam kayu cendana merah dapat digunakan untuk mengobati berbagai masalah hati akibat radikal bebas. Manfaat ini telah memicu penelitian lebih lanjut tentang potensi penggunaan minyak cendana dalam pengobatan masalah hati.

10. Mengelola Diabetes

Kandungan polifenol dalam cendana merah membantu mengurangi kadar gula dalam tubuh dan meningkatkan sekresi insulin. Ini membuat minyak cendana menjadi subjek penelitian dalam pengembangan terapi alternatif untuk pengelolaan diabetes.

11. Dukung Pertumbuhan Rambut

Minyak cendana merangsang pertumbuhan rambut dengan merangsang reseptor tertentu dan memperbanyak keratin yang penting untuk pertumbuhan rambut. Manfaat ini telah menarik minat dalam penggunaan minyak cendana dalam produk-produk perawatan rambut untuk merangsang pertumbuhan rambut.

12. Hilangkan Ketombe

Perawatan dengan minyak cendana membantu menghilangkan ketombe dan menjaga kesehatan kulit kepala. Ini membuat minyak cendana menjadi bahan yang populer dalam produk-produk perawatan rambut dan kulit kepala.

13. Mencegah Tukak Lambung

Kayu cendana merah memiliki kandungan antioksidan yang membantu mencegah kerusakan sel lambung akibat radikal bebas. Manfaat ini telah menarik minat dalam pengembangan terapi alternatif untuk pencegahan dan pengobatan tukak lambung.

14. Mengurangi Risiko Kanker

Polifenol alami dalam kayu cendana merah membantu menargetkan jalur-jalur terkait kanker, sehingga mengurangi risiko pembentukan kanker. Manfaat ini telah menarik minat dalam penelitian tentang potensi penggunaan minyak cendana dalam pencegahan dan pengobatan kanker.

Semua manfaat ini menjadikan kayu cendana tidak hanya digunakan sebagai bahan pembuatan minyak wangi dan dupa, tetapi juga diaplikasikan dalam berbagai bidang seperti perawatan kulit, pengobatan, dan kesehatan secara umum. D

engan kandungan yang kaya akan senyawa bioaktif, kayu cendana terus menjadi subjek penelitian untuk mengeksplorasi potensi dan manfaat kesehatannya yang lebih luas.

Harga Kayu Cendana

Berikut adalah senarai harga kayu cendana bergantung pada saiz dan jenis.

Harga-harga yang dinyatakan di atas boleh berubah pada bila-bila masa bergantung kepada keadaan, syarat, dan dasar setiap kedai yang menjual cendana.

Oleh itu, adalah bijak untuk menghubungi kedai penjual kayu terdekat di kawasan anda terlebih dahulu sebelum membuat pembelian secara langsung.

Faktor yang Mempengaruhi Harga Kayu Cendana

Harga kayu cendana dipengaruhi oleh beberapa faktor utama, antaranya:

1. Ketersediaan dan Kelestarian

Kayu cendana adalah salah satu jenis kayu yang sangat berharga dan langka. Kelestarian sumber daya cendana sangat penting, dan pengurangan sumber daya alam ini menyebabkan peningkatan harga.

2. Permintaan Pasar

Permintaan yang tinggi dari industri seperti parfum, kosmetik, dan kerajinan tangan tradisional juga meningkatkan harga kayu cendana. Negara-negara seperti India, Timur Tengah, dan beberapa bagian Asia lainnya mempunyai permintaan yang tinggi terhadap kayu cendana karena kegunaannya dalam ritual keagamaan dan pembuatan barang kerajinan.

3. Regulasi Pemerintah

Regulasi dan kebijakan pemerintah terkait ekspor dan pemanfaatan kayu cendana juga mempengaruhi harga. Negara-negara penghasil utama seperti Indonesia dan Australia mempunyai peraturan ketat mengenai penebangan dan perdagangan kayu cendana untuk melindungi sumber daya alam ini dari eksploitasi berlebihan.

4. Biaya Budidaya dan Panen

Biaya untuk menanam, memelihara, dan memanen kayu cendana yang memerlukan waktu bertahun-tahun untuk tumbuh sampai mencapai ukuran yang dapat digunakan juga mempengaruhi harga. Proses ini membutuhkan investasi waktu dan sumber daya yang besar.

5. Kualitas Kayu

Kualitas kayu cendana, termasuk warna, aroma, dan kepadatan, juga mempengaruhi harganya. Kayu cendana dengan kualitas tinggi, yang menghasilkan aroma yang lebih kuat dan warna yang lebih gelap, biasanya dihargai lebih tinggi.

6. Faktor Ekonomi Global

Kurs mata uang, inflasi, dan kondisi ekonomi global juga mempengaruhi harga kayu cendana. Perubahan dalam faktor-faktor ekonomi ini dapat mempengaruhi biaya impor dan ekspor serta permintaan global terhadap kayu cendana.

6. Isu Lingkungan dan Sosial

Isu lingkungan seperti deforestasi dan keberlanjutan pengelolaan hutan serta isu sosial di negara penghasil kayu cendana juga dapat mempengaruhi harga. Upaya untuk menjaga keberlanjutan dan etika dalam pemanfaatan kayu cendana seringkali meningkatkan biaya produksi dan, akibatnya, harga pasar.

Secara keseluruhan, harga kayu cendana merupakan hasil dari interaksi kompleks antara faktor-faktor ini.

Perlindungan dan pengelolaan sumber daya kayu cendana yang berkelanjutan adalah kunci untuk memastikan bahwa kayu ini tetap tersedia untuk generasi mendatang tanpa menyebabkan kerusakan lingkungan yang serius.

Kesimpulan

Artikel dari kosharga.my ini menerangkan mengenai kayu cendana, sejenis pokok dari keluarga Santalaceae yang terkenal dengan harumannya dan tersebar luas di Asia Tenggara, Kepulauan Pasifik, dan Australasia.

Terdapat dua jenis kayu cendana, iaitu cendana putih dan cendana merah, yang mempunyai perbezaan dalam aroma dan kegunaannya.

Kayu cendana mempunyai pelbagai kelebihan, seperti aroma wangi, tekstur halus, serta manfaat kesihatan yang merangkumi penjagaan kulit, rawatan perubatan, dan kesihatan secara keseluruhan.

Namun, harga kayu cendana dipengaruhi oleh pelbagai faktor seperti ketersediaan, permintaan pasaran, regulasi kerajaan, kos penanaman, kualiti kayu, dan faktor ekonomi global.

Perlindungan dan pengurusan sumber daya kayu cendana yang mampan sangat penting untuk mengekalkan ketersediaannya kepada generasi akan datang.